
Tedeh-tedeh Perukuren salah satu cerita Karo yang ditulis dalam bahasa Karo dan diterjemahkan ke dalam baha Indonesia pada bagian kedua. Setting cerita diambil pada tempo doeloe, bagaimana seorang Tarigan Mergana hendak mengawinkan anaknya, namun apa daya apa daya impalnya si beru Karo memang kurang menarik dihati anak Tarigan Mergana. Bahtera rumah-tangga mulai goyah, akhirnya Anak Tarigan Mergana jatuh ke lembah kekelaman dan dunia perjudian si mekelek. Tapi si Beru Karo memang wanita impian yang sulit dicari tandingannya. Tentu isi cerita ini penuh dengan pesan moral bagi pembacanya.
Penerbit: Yayasan Merga Silima
Dicetak : Kesain Blanc
Penulis: Prof. DR Hendry Guntur Tarigan
Tahun: 1989
Halaman: 155
daftar harga2 buku ditampilkan donk!?
BalasHapusmejile isi bukuna enda lit terjemahenna ku bahasa indonesia :D
BalasHapusceritana si peduaken lupa aku judulna tentang katak, nggo pernah ku begi arah nini karoku nari, agak beda ia isi ceritana, tapi intina bali saja nge.